Selasa

Radar & Navigasi di Bandara

ANALISIS SISTEM, PRINSIP KERJA, PERANAN DAN MANFAAT RADAR

Kata RADAR merupakan akronim dari frase Radio Detection And Ranging, dari ketiga kata tersebut. Dari ketiga kata tersebut dapat dikombinasikan menjadi sebuah siistem yang memiliki fungsi khusus pada penggunaannya dalam sisitem keamanan. Dalam beberapa tahun ini, radar telah kehilangan arti aslinya menjadi representasi dari setiap sensor elektromagnetik aktif,yang beroperasi dalam porsi gelombang mikro dari spektrum gelombang elektromagnetik, yang mengunakan sumbernya sendiri untuk mengiluminasi sebuah region ruang angkasa kemudian mengukur energi yang dipantulkan (reflective energy) yang dibangkitkan (generated) oleh target yang teriluminasi didaerah itu.
Prinsip kerja radar sama saja, yaitu memancarkan gelombang elektromagnetis dan menangkap kembali pantulan gelombang yang berasal dari objek yang terkena pancarannya.
Hanya pada FMCW gelombang elektromagnetis yang dipancarkan ditumpangi (Modulated,dimodulasi) dengan gelombang continous berbentuk segitiga. Gelombang segitiga ini sebagai identitas, sehingga saat gelombang pantulannya diterima radar bisa membedakan antara gelombang yang dipancarkannya dan gelombang asing/noise/gangguan.Radar bekerja berdasarkan sistem elektromagnetik. Alat ini berguna sebagai detektor terhadap suatu objek berdasarkan pantulan gelombang elektromagnetik yang diterima dari benda-benda seperti pesawat terbang, kapal laut, kendaraan bermotor, tetesan air hujan, serta berbagai benda yang bersifat mampu memantulkan gelombang elektromagnetik. Tentunya berbagai jenis radar memiliki tujuannya masing-masing. 
Prinsip radar dapat disimpulkan sebagai berikut :

  • Radar meradiasikan energi elektromagnetik dari antena dan selanjutnya merambat di udara.
  • Beberapa energi yang terpancarkan dari radar tersebut akan mengenai target yang berada pada jarak tertentu dari posisi radar.
  • Energi yang tertangkap oleh target akan diradiasikan balik ke berbagai arah.
  • Sebagaian dari energi tersebut akan terpantulkan balik dan ditangkap oleh antena radar
  • Setelah dilakukan proses penguatan sinyal pada bagian receiver (penerima) dan dengan proses pengolahan sinyal yang tepat, keputusan apakah sinyal yang terpantulkan balik ke arah antena radar tersebut sesuai dengan target yang diinginkan atau tidak. Pada langkah ini, lokasi target dan kemungkinan untuk memperoleh informasi lain akan dilakukan.